Saat anak bermain di luar, tak jarang kita berkata “Jangan Nak, nanti kena angin”. Saat anak menyentuh tanah kita juga berkata “Jangan! Nanti kotor”, dan masih banyak lagi sederet kata “Jangan” yang kita lontarkan pada anak. Apakah sering melarang anak merupakan cara mendidik anak yang baik atau justru tidak baik?
Memang anak – anak memiliki rasa penasaran yang sangat tinggi. Yang mereka lakukan tentu bisa berbahaya, bisa juga tidak. Alih – alih berkatan “jangan” atau “tidak boleh” sebaiknya kita menggantinya dengan kata yang lain seperti “Ya, boleh” atau “boleh, tetapi......” (harus ada penjelasan yang positif). Membredeli anak dengan kata – kata “Jangan” bisa membuat anak justru semakin penasaran dan membangkang orang tuanya atau malah membuat anak tumbuh menjadi anak penakut. Tentu kita tidak berharap ini menjadi cara mendidik anak yang baik bukan?
Jika anak melakukan sesuatu, perbolehkan lah ia untuk mengoptimalisasi bakatnya. Misalnya, ia bermain hujan – hujanan. Saat diperbolehkan bermain hujan, anak pasti tidak hanya main air saja, ia akan belajar mengamati sekitar, dan ia pasti akan memiliki rasa ingin tahu seperti kenapa bisa ada air dari langit, kenapa airnya dingin, dsb. Itu adalah cara anak untuk mengembangkan kecerdasan mereka.
Tapi bagaimana jika nantinya anak sakit setelah hujan – hujanan? Maka dari itu, berikan nutrisi yang bermanfaat untuk daya tahan tubuh mereka, seperti susu Dancow yang memiliki kandungan untuk perlindungan daya tahan tubuh mereka.
Disisi lain, saat anak melakukan sesuatu yang akan membahayakan, ubahlah kata jangan menjadi kata yang lebih baik, seperti mengganti kata “jangan berkelahi!” menjadi “Daripada berkelahi, lebih baik main sama – sama karena Tuhan cinta damai”. Contoh lainnya adalah mengganti kalimat “Jangan naik meja! Nanti jatuh” dengan “kamu tahu tidak, kalau meja itu untuk menyimpan benda – benda, bukan untuk diinjak”. Dengan demikian, anda membuat anak mengerti fungsi dari meja dan juga secara tidak langsung anda melarang anak menaiki meja. Nah, dengan begitu anda berhasil menerapkan cara mendidik anak yang baik.

0 comments :
Post a Comment